Sunday, September 2, 2012

Si Cokor Hejo

Saya nyaris tidak pernah ke Bekasi, selain melintasinya dengan kereta Cirebon Expres. Maaf.... Padahal di Bekasi ada rumah Mas Alvin sepupu saya, Wa Dini mamanya Sastri, dan Bi Nia tantenya Desti. Namun, selama bertahun-tahun itu, waktu memang belum mengizinkan.

Makanya, seminggu usai Lebaran lalu, kami memaksakan diri, pokoknya harus bisa ke Bekasi. Karena Wa Dini ke Bandung, kami hanya pergi ke Bi Nia. Ternyata rumahnya belum masuk Bekasi, tapi Pulo Gebang, Jakarta Timur, nyaris Bekasi sih tempatnya.

Itu adalah hari yang menyenangkan, bisa bertemu Bi Nia dan keluarga. Terakhir saya ingat bertemu Bi Nia saat saya dan Desti menikah. Namun, Bi Nia meralat ucapan saya.

"Bukan, kita pertama bertemu waktu menjenguk Aki Ipik (almarhum kakek mertua). Aki Ipik memanggil kamu Si Cokor Hejo....," kata Bi Nia. Saya benar-benar lupa...
"Iya say, kan waktu itu kamu dikenalkan sebagai calon aku. Aki Ipik udah sakit. Kan kamu tanya juga ke aku Si Cokor Hejo itu apa artinya, aku juga nggak tahu kan," Desti menimpali.
"Si Cokor Hejo itu artinya suka traveling, karena kamu ada turunan orang Bogor," Bi Nia mengingatkan.

Wooooowwww! Bertahun-tahun lalu, sebelum saya lebih banyak bertualang, sebelum saya jadi Redaktur Pelaksana detikTravel, Aki Ipik sudah tahu dalam sekali lirik. Apa ini namanya potensi tersembunyi atau apa begitu.

Jadi karena ibu saya turunan Bogor, saya jadi suka traveling begitu? Masa sih? Mesti nanya dulu sama Kang Haris Maulana ini hehehe.

Tapi ini bukan ramalan, saya tahu betul. Karena, saya yakin dalam setiap nama pemberian orang tua, ada doa di sana. Si Cokor Hejo adalah doa Aki Ipik, dan Allah mengabulkannya. Saya pun berjalan-jalan kesana kemari.

Saat mobil kami membelah Tol JORR nan sepi sore itu, di kepala saya terngiang-ngiang ucapan Bi Nia soal Si Cokor Hejo. Yang bisa saya lakukan hanya memberi Al Fatihah untuk Aki Ipik di surga sana.

Saya jarang foto kaki sendiri (ngapain juga...) Tapi untung ada foto Cokor Hejo saya di bekas Tembok Berlin. Kaki kanan saya di bekas Jerman Barat, kaki kiri saya di bekas Jerman Timur. Ini salah satu foto kesukaan saya.

Yang membuat saya sekarang bahagia, saya bertemu dengan banyak Si Cokor Hejo lainnya, mengurus kanal berita detikTravel soal Si Cokor Hejo dan saya ingin berteman dengan banyak Si Cokor Hejo. Saya yakin, banyak Si Cokor Hejo di luar sana, termasuk Anda.

No comments: